Operasi Patuh 2013, Berlangsung 14 Hari

HASIL OPERASI KEPOLISIAN TERPUSAT “ PATUH – 2013 “ POLRES TABALONG

Polres Tabalong menggelar Operasi Patuh 2013 selama 14 Hari yang dimulai tanggal 04 Juli sampai dengan 17 Juli 2013 dan telah berhasil melakukan penindakan terhadap para pelanggaran lalu lintas serta tercatat sebanyak 249 pelanggar, baik itu pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil terjaring dalam operasi ini. 

Angka pelanggaran lalu lintas dalam Ops Patuh 2013 ini mengalami penurunan 15,9 %, apabila dibandingkan dengan jumlah pelanggaran lalu lintas dalam Ops Patuh 2012 yaitu sebanyak 258 pelanggar.

        Dari jumlah sebanyak 249 pelanggar tersebut, 32 pelanggar diberikan blangko teguran dan peringatan, sedangkan 217 pelanggar diberikan tilang. Pelanggar yang diberikan penilangan yaitu kepada pengendara sepeda motor sebanyak 227 pelanggar dan sisanya pengemudi mobil sebanyak 2 pelanggar. 

Dari sisi profesi, para pelanggar lalu lintas yang dominan adalah karyawan swasta yaitu sebanyak 167 orang, kemudian disusul pelajar/mahasiswa sebanyak 77 orang.

Sedangkan barang bukti yang disita dari pelanggar berupa SIM sebanyak 33 lembar, STNK sebanyak 63 lembar dan Kendaraan sebanyak 121 Unit. 

Adapun perbandingan Jumlah laka lantas pada Operasi Patuh 2013 sebanyak 6 kasus sedangkan pada Operasi Patuh 2012 sebanyak 1 kasus, berarti terjadi kenaikan 500%, untuk Korban MD Tahun 2013 sebanyak 4 orang sedangkan Tahun 2012 sebanyak 1 orang berarti terjadi kenaikan 300%, untuk Korban LB Tahun 2013 sebanyak 1 orang sedangkan Tahun 2012 sebanyak 1 orang berarti tidak ada terjadi penurunan dan kenaikan 0%, untuk Korban LR Tahun 2013 sebanyak 4 orang sedangkan Tahun 2012 Nihil berarti terjadi kenaikan 100% serta kerugian materiil sebesar Rp 15.700.000,-( Lima Belas Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah ) terjadi kenaikan 100% dari Tahun 2012. 

Kapolres Tabalong AKBP Didik Sudaryanto, SH, MH melalui Kasat Lantas AKP Wahyu Hidayat, S. Ik bahwa Operasi Patuh 2013 ini mengutamakan kegiatan Penindakan pelanggaran lalu lintas 50 % secara prioritas terhadap pengemudi yang berpotensi menyebabkan laka lantas dan kegiatan Preemtif 25 % serta Preventif 25 %.  

Operasi ini dilaksanakan guna menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas sebagai upaya menciptakan situasi lalu lintas yang kondusif khususnya Kabupaten Tabalong jelang dan saat Bulan Suci Ramadhan Tahun 2013 ( 1434 H ) serta masyarakat Kabupaten Tabalong menyadari pentingnya mentaati peraturan lalu lintas.***doni/humas/bag ops***